S P C E.com : Hallo sahabat saifulcomelektronik.com di manapun
berada, kesempatan kali ini saya akan memberikan tips cara mematchingkan antena
pemancar fm dengan mengunakan SWR bertipe maldol HS-260S.
Tentunya sahabat semua tau
tentang mematchingkan antena dengan tujuan mematchingkan antena adalah untuk memperjauh pancaran dari antena.
Apabila antena tidak matching di pastikan antena tidak dapat memancarkan frekuensi
dengan sejauh mungkin.
Alat yang saya pakai untuk
mematchingkan antena Pemancar fm cukup sederhana adalah maldol bertipe HS-260S
iya itu swr standar yang di keluarkan atau di buatan oleh produk indonesia. Dan
antena yang saya pakai bertipe Houster G 6 rakitan yang saya beli dari surabaya
jawa timur untuk keperluan pemancar radio komunitas saya.
Kenapa saya memilih antena
bertipe Hauster G6 rakitan, karna selain murah, ekonomis, dan juga antena
houster tersebut dapat memancarkan frekuensi cukup jauh hanya mengunakan boster
berdaya 70 watt dapat menjangkau sekitar 30 kilo meter dari studio pemancar
saya. Dan tempat saya juga tinggal di
dataran tinggi dengan di kelilingi oleh gunung-gunung. Karna antena ini sangat
baik di gunakan di pengunungan.
Antena ini mengasilkan db yang
cukup baik dengan nilai hampir mendekati 7 db. Antena ini saya gunakan sebagai
pemancar radio fm frekuensi kerjanya 108 MHz dengan nama radio saya di udara
dikenal sebagai nama radio azkia fm, iya itu radio komunitas anak bacang city
yang berada di tempat tinggal saya. Di bawah ini gambar SWR MALDOL HS-260S
Baik sekarang saya akan
memberikan tips bagaimana cara memachingkan antena dengan mandol hs-260s Yang
dapat memancarkan sejauh 30 kilo meter hanya dengan watt 70 watt.
Alat yang dibutuhkan untuk proses pematchinggan adalah :
- SWR maldol HS-260S
- Antena Fm Houster G6
- Exister Pemancar Rakitan Berdaya 70 watt
- Domyload
- Kabel RG 8 Iner tunggal
- Pasang domyload di ujung kabel dengan cara pasang konektor fimale dulu di ujung kabel dengan di solder,sesudah terpasang sambungkan domyload.
- Bentangkan kabel sepanjang kabel dan selurus mungkin
- Ujung kabel yang kedua pasang juga konektor untuk di sambungkan ke exister pemancar’’ “jangan di solder dulu’’ Karna kabelnya akan di potong-potong untuk menghasilkan swr yang paling rendah. Usahan nilainya 1.0
- Pasang swr di exister pemancar baru ke kabel. Sebelumnya Set swr hingga menunjukan angka nol, maksunya dengan cara sambungkan swr ke exister pemancar dulu dan sambungkan domyload ke kluaran swr tersebut, putar potensiio ke angka 240 watt yang berada dalam swr tersebut. Dan jagan lupa juga pada saat mengeset swrnya posisi saklar di swr, dan juga posisi saklar watt di posisi tergantung watt yang di hasilkan oleh pemancar, semisal 12 watt geser saklar ke 12 watt pada mandol swr, klo lebih dari 12 watt silakan pindahkan lagi saklarnya melebihi watt exister.
- Potong kabel sedikit demi sedikit. Sampai mendapatkan swr yang terendah
Sesudah peroses pematchingan
kabel selesai, selanjutnya proses pematchingan antena. Proses pematchingan
antena tidak seribet pematchingan kabel.
- Ambil kabelnya,
- Antena FM hauster g6
- sambungkan konektor kabel ke antena.
- Pindahkan saklar ke watt sebagaimana watt yang di hasilkan dari pemancar, untuk mengukur watt yang di keluarkan pindahkan saklar ke power, untuk mengukur swr pindahkan saklar swr ke swr mandol HS-260S.
- Pastikan antena sudah terpasang semuanya dari kumis antena, loding, dan pipa aluminium telah tersambung semua.
- Setelah tersambung pasang kabel ke antena dengan konektor dan silakan menaik turunkan slot pipa antena
- Amati jarum yang di tunjukan swr, sampai menunjukan angka yang paling rendah.
- Untuk peroses ini saklar swr mandol berada pada swr, iya itu saklarnya naik ke atas. Menunjukan titik swr pada swr mandol HS-260S.
- Saya sarankan usahakan nilai pada swr menunjukan angka paling renda, iya itu 0 atau jarum swr tidak bergerak sama sekali klo bisa sich, agar pancaran dari antena lebih jaun pancarannya.